Film Horor Danur: Asih adalah sekuel dari film horor Indonesia Danur: I Can See Ghosts, yang dirilis pada tahun 2017. Film ini diadaptasi dari novel karya Risa Saraswati yang terinspirasi dari pengalaman nyata penulis. Disutradarai oleh Awi Suryadi, film ini melanjutkan kisah dunia mistis yang diwarnai dengan kehadiran hantu Asih, sosok menyeramkan yang menjadi pusat cerita. Dalam film ini, Risa harus menghadapi teror baru yang membahayakan keluarganya.
Kehadiran Asih dalam Kehidupan Risa
Cerita dimulai dengan Risa (Prilly Latuconsina) yang kini hidup lebih tenang bersama keluarganya. Namun, kedamaian itu terganggu ketika sosok hantu wanita bernama Asih kembali hadir. Asih, yang memiliki dendam karena masa lalunya yang tragis, mencoba mencari tempat di dunia manusia dengan mendekati keluarga Risa. Dia mengincar adik Risa, Riri, yang baru saja lahir.
Masa Lalu Kelam Asih
Asih merupakan arwah gentayangan yang penuh dendam akibat perlakuan buruk yang dia terima semasa hidup. Dikisahkan bahwa Asih mengalami tragedi keluarga yang membuatnya bunuh diri dan kehilangan anaknya. Trauma dan rasa sakit itu membuatnya menjadi sosok jahat yang haus akan cinta seorang anak. Asih sering kali mendekati keluarga dengan bayi untuk merebut bayi tersebut sebagai “anaknya.”
Teror yang Mengintensif
Seiring waktu, Risa dan keluarganya mulai mengalami kejadian-kejadian aneh dan mengerikan. Bayi Riri sering menangis tanpa alasan jelas, benda-benda bergerak sendiri, dan suara langkah kaki terdengar di malam hari. Risa, yang memiliki kemampuan melihat makhluk halus, menyadari bahwa Asih adalah pelakunya. Dia mencoba melindungi adiknya dengan meminta bantuan dari teman-teman hantunya, Peter, Hans, dan William.
Pertarungan Melawan Asih
Risa tidak hanya menghadapi ketakutan tetapi juga dilema moral dalam berurusan dengan Asih. Dia harus menemukan cara untuk menghentikan teror Asih tanpa melibatkan lebih banyak korban. Dengan bantuan seorang paranormal, Risa menemukan bahwa satu-satunya cara menghentikan Asih adalah dengan melepaskan arwahnya dari rasa sakit masa lalunya. Dalam sebuah ritual, Risa menghadapi Asih secara langsung dan berusaha membebaskannya dari dendam yang membelenggu.
Klimaks dan Penyelesaian
Film mencapai puncak ketegangannya saat Asih mencoba mengambil Riri secara langsung. Dalam momen penuh emosi, Risa harus memilih antara melawan Asih atau mencari cara damai untuk menyelesaikan konflik ini. Akhir cerita membawa penonton pada refleksi tentang pentingnya melepaskan masa lalu untuk menemukan kedamaian, baik untuk manusia maupun arwah.
Kesimpulan
Danur: Asih adalah film horor yang tidak hanya menawarkan ketegangan, tetapi juga menyampaikan pesan emosional tentang trauma dan penyembuhan. Dengan atmosfer mencekam, visual yang menakutkan, dan akting kuat dari Prilly Latuconsina, film ini berhasil menjadi salah satu karya horor yang meninggalkan kesan mendalam di hati penonton.